Tips awetkan keripik buah, keripik buah merupakan salah satu camilan sehat yang digemari karena teksturnya yang renyah dan kandungan nutrisinya yang tetap terjaga.
Namun, menjaga kualitas kerenyahan keripik buah setelah proses produksi adalah tantangan tersendiri, terutama jika disimpan dalam waktu yang cukup lama.
Agar keripik buah tetap renyah dan tidak mudah melempem, diperlukan metode penyimpanan dan penanganan yang tepat.
Tips Awetkan Keripik Buah agar Tetap Renyah
Keripik buah merupakan salah satu inovasi pangan yang memadukan cita rasa alami buah dengan tekstur renyah yang menggoda.
Namun, menjaga kerenyahan keripik buah setelah proses pengolahan sering kali menjadi tantangan yang tidak bisa diabaikan.
Penyimpanan yang kurang tepat dapat membuat keripik melempem, kehilangan tekstur, bahkan berjamur dalam waktu singkat.
1. Gunakan Wadah Penyimpanan Kedap Udara
Penyimpanan keripik buah sebaiknya di lakukan dalam wadah tertutup rapat yang mampu menghalangi udara masuk. Wadah seperti toples kaca berpenutup karet atau plastik dengan segel rapat sangat direkomendasikan.
Dengan menghindari masuknya udara, kadar kelembapan di dalam kemasan akan tetap stabil. Hal ini dapat mencegah keripik menyerap uap air dari udara sekitar yang menyebabkan teksturnya melembek.
2. Tambahkan Silika Gel sebagai Penyerap Lembap
Silika gel merupakan bahan penyerap kelembapan yang sangat efektif dan aman di gunakan untuk produk makanan kering. Letakkan satu atau dua sachet silika gel di dalam kemasan bersama keripik.
Kehadiran silika gel dapat menyerap sisa kelembapan di dalam kemasan sehingga keripik tetap kering dan renyah. Cara ini sangat penting jika keripik di simpan dalam jangka waktu lebih dari seminggu.
3. Jangan Simpan Saat Masih Hangat
Salah satu kesalahan umum dalam penyimpanan adalah memasukkan keripik ke dalam wadah ketika masih panas atau hangat. Uap panas yang terperangkap di dalam wadah akan berubah menjadi embun dan memicu kelembapan.
Pastikan keripik benar-benar dingin sebelum di kemas agar tidak terjadi kondensasi. Proses pendinginan yang sempurna juga membantu mempertahankan kerenyahan produk dalam waktu lama.
4. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Penyimpanan di tempat yang terkena sinar matahari langsung dapat menyebabkan kenaikan suhu dalam wadah. Akibatnya, keripik menjadi lembap dan berpotensi mengalami oksidasi yang memengaruhi rasa.
Simpan keripik buah di ruangan sejuk yang memiliki ventilasi baik, jauh dari jendela atau sumber panas. Ruang penyimpanan yang stabil akan memperpanjang umur simpan produk secara signifikan.
5. Gunakan Kemasan Vakum untuk Hasil Maksimal
Untuk penyimpanan dalam skala usaha atau di stribusi, penggunaan mesin vakum sangat di anjurkan. Teknik ini akan mengeluarkan udara sepenuhnya dari dalam kemasan sebelum di segel.
Tanpa udara di dalam kemasan, proses oksidasi dan pertumbuhan mikroorganisme bisa di tekan seminimal mungkin. Hasilnya, keripik bisa bertahan lebih lama tanpa kehilangan kerenyahan alaminya.
6. Simpan dalam Jumlah Kecil per Kemasan
Membagi keripik ke dalam kemasan kecil akan membantu mengurangi frekuensi buka-tutup wadah utama. Setiap kali kemasan di buka, udara luar ikut masuk dan menambah kelembapan dalam wadah.
Dengan menyimpan dalam porsi kecil, hanya sebagian kecil produk yang terpapar udara saat di buka. Ini sangat membantu mempertahankan kualitas keseluruhan produk dalam jangka panjang.
7. Hindari Menyimpan di Kulkas
Meski kulkas adalah tempat yang dingin, tingkat kelembapannya cukup tinggi dan tidak ideal untuk produk kering. Menyimpan keripik di kulkas justru mempercepat proses pelunakan akibat embun yang terbentuk.
Keripik yang terkena embun cenderung cepat lembek dan kehilangan kerenyahannya. Sebaiknya simpan di tempat kering bersuhu ruang yang stabil dan tidak lembap.
Kesimpualan
Menjaga kerenyahan keripik buah memerlukan penanganan yang tepat mulai dari pendinginan, pemilihan wadah, hingga teknik pengemasan.
Dengan menerapkan langkah-langkah yang tepat seperti penyimpanan kedap udara, penggunaan silika gel, dan menjauhkannya dari kelembapan, keripik buah dapat tetap renyah, awet, dan aman dikonsumsi lebih lama.
